3 Album Jadul Linkin Park

Udah lama kayaknya saya nggak bahas soal Linkin Park ya, okelah kali ini saya akan sedikit menulis soal Linkin Park. Bukan single baru, bukan MV baru apalagi album baru. Tapi, kembali ke album lama dan juga beberapa lagu lama yang masih terkenang.

Dimulai dari labum perdana Linkin Park dengan judul Hybrid Theory (2000). Jujur saja, saya menyukai hampir semua lagu dalam album ini. Pantas saja album ini masuk dalam buku "1001 Albums You Must Hear Before You Die" yang berisi tulisan dari berbagai kritikus musik.

Kalau disuruh memilih 1 lagu dari Hybrid Theory, saya akan memilih A Place For My Head. Alasanya sederhana saja, saya suka permainan gitar dan drum pada bagian intro, rap Mike Shinoda sepanjang lagu dan screaming Chester Bennington di bagian akhir.

Selanjutnya adalah Meteora (2003). Bisa dikatakan, ini adalah album Linkin Park kesukaan saya. Menurut Wikipedia Indonesia, nama ini diambil dari nama sebuah rumah ibadah di atas bukit batu di Yunani.

Memilih salah satu lagu dari album Meteora adalah sesuatu yang sulit. Banyak lagu yang saya suka seperti Numb, Breaking the Habit, Figure.09 dan From the Inside. Tapi, harus benar-benar memilih, maka saya memilih Numb, lagu yang bercerita tentang 'kegalauan' remaja untuk memenuhi harapan orang lain (orangtua) ini tidak pernah membuat saya bosan mendengarnya.

Album terakhir yang akan saya bahas kali ini adalah Minutes to Midnight (2007). Album ini seakan menjadi 'obat kangen' bagi para LPU dan Street Soldier setelah selama kurang lebih 3 tahun Linkin Park tidak mengeluarkan album.

Banyak cerita sebelum album ini dirilis, mulai dari perilisan single demo berjudul Qwerty yang malah muncul di EP Linkin Park Underground 6.0 hingga pembocoran palsu ke internet. Yap, 11 hari sebelum dirilis, Minutes to Midnight sempat dikabarkan bocor ke internet, tapi itu hanyalah album bajakan palsu yang dinyanyikan oleh Grey Daze, band lama Chester Bennington (Voc Linkin Park).

Salah satu lagu kesukaan saya dalam album ini adalah Leave Out All the Rest, apalagi MV-nya yang keren dan ciamik. Udah mirip kayak film pendek saja.

Itulah sedikit cerita tentang 3 Album Jadul Linkin Park. Kenapa saya suka? Karena mereka bukan sekedar band, mereka punya 'sesuatu' yang lebih dari itu.