Home » » Cara Sukses Mencontek Anak SMA

Cara Sukses Mencontek Anak SMA

Masa SMA "katanya" adalah saat-saat paling menyenangkan. Ada benar dan salahnya sih. Hal ini terbukti benar karena pada masa SMA kita bisa dapet KTP, SIM dan mungkin ijin untuk pacaran bagi sebagian manusia yang beruntung. Belum lagi melakukan hal-hal seru bareng kawan-kawan sekelas, satu angkatan bahkan satu sekolah.

Tapi, masa SMA juga bukan masa yang menyenangkan. Pertama kita harus memilih penjurusan yang nantinya bisa berpengaruh besar pada masa depan. Mau pilih jurusan IPA atau IPS, bahkan ada jurusan Bahasa di beberapa sekolah.

Jadi, kita tidak bisa mempelajari Ekonomi dan Fisika di saat bersamaan. Ehm...


Yang terburuk dari semuanya adalah Ulangan di SMA itu pengaruhnya seperti tentakelnya Squidward Gurita. Misalkan nilai ulangan pertama bagus, kedua biasa dan ketiga jelek. Setelah diakumulasikan ternyata nilai yang ditulis di rapor dibawah rata-rata.

Emang sih dampak yang paling cepat terasa adalah dimarahin mama papa karena nilai yang jelek. Dikemudian hari, nilai itu bisa mengurangi kesempatan kita untuk mendapat Jalur Undangan di Perguruan Tinggi Negeri (PTN). *kalau masih ada

So, seperti kata seseorang "Saat masa SMA, yang penting adalah nilai."

Dan cara terbaik untuk mendapat nilai sempurna apalagi kalau bukan MENCONTEK.


Mencontek memang seperti membuat mie instan. Kita tidak perlu tau bagaimana cara pembuatan bumbu dan mienya, atau siapa yang membuatnya bisa sampai ke rumah. Yang penting adalah sedikit usaha untuk memasaknya dan akhirnya menikmati sepiring mie instan yang enak.

Bukankah sesuatu yang sangat luar biasa, kalau kita bisa mendapat gaji yang sangat besar hanya dengan pura-pura bekerja keras bahkan bisa dikatakan tidak bekerja sama sekali.

Oke, itu dari sudut pandang seorang PENCONTEK. Sekarang, bagaimana dengan sudut pandang orang yang DICONTEK??

Sayangnya, sebagian orang biasanya merasa risih kalau DICONTEK. Rasanya itu seperti kita sudah menulis dan mengaransemen sebuah lagu dengan lirik dan musik yang sangat indah, tapi kemudian orang lainlah yang terkenal dan mengklaim lagu itu sebagai ciptaannya.



Melihat orang lain mencontek saat kita sendiri sudah belajar itu seperti

Dicontek itu rasanya mirip kayak Steve Jobs udah capek-capek bikin iPhone dan tiba-tiba Ari Kurniawan muncul dengan uPhone-nya yang sama persis. Mungkin aja Steve Jobs bakal bawa kasus ini ke pengadilan. Tapi, kalau kita dicontek saat ulangan? Apa kita bisa mengklaim jawaban teman yang telah mencontek sebagai hak kekayaan intelektual kita?? *sumpah absurd banget

Oke, sekian dulu. Intinya, JANGAN MENCONTEK KALAU TIDAK MAU DICONTEK.

0 komentar:

Posting Komentar

Pasang Iklan Murah Pasang Iklan Murah Pasang Iklan Murah Pasang Iklan Murah
Like us on Facebook
Follow us on Twitter
Recommend us on Google Plus
Subscribe me on RSS