Home » » Adakah Pelecehan Seksual di Sarbagita?

Adakah Pelecehan Seksual di Sarbagita?

Sarbagita, sebuah nama yang tampaknya sudah tidak asing bagi masyarakat Bali khususnya yang tinggal di Denpasar, Badung, Gianyar dan Tabanan. Yaps, Bus Sarbagita bisa dikatakan sebagai salah satu transportasi umum paling terintegrasi dan cukup nyaman di Bali bagian Selatan.

Sarbagita sendiri adalah singkatan dari 4 kabupaten/kota yang dilewatinya saat ini yaitu Denpasar, Badung, Gianyar dan Tabanan. Transportasi ini konsepnya sama saja dengan Busway yang ada di Jakarta. Tapi, masalah 'menarik penumpang', masih kalah jauh.


Saya sendiri jarang sekali melihat bus Sarbagita penuh sesak oleh penumpang. Paling hanya ada belasan orang yang semuanya mendapat tempat duduk. Padahal, bus ini menghubungkan berbagai tempat wisata yang berada di masing-masing kabupaten/kota yang menjadi rutenya.

Nah, itu sedikit tentang Sarbagita. Salah satu dari sedikit transportasi umum yang ada di pulau Dewata, Bali.

Sekarang, melihat masih sepinya penumpang Sarbagita. Ada sedikit pertanyaan sederhana yang terlintas di kepala saya.

"Adakah Pelecehan Seksual di Sarbagita???"

Sampai saya menulis postingan ini, saya belum pernah mendengar, membaca ataupun mengetahui tentang pelecehan seksual di bus Sarbagita. Lalu, kenapa saya bisa berpikir demikian?


Bercermin pada transportasi umum serupa di Jakarta, yaitu Busway yang sering terjadi kasus pelecehan seksual pada penumpang wanita, maka tidak tertutup kemungkinan bisa saja terjadi di bus Sarbagita. Tapi, mengingat masih sepinya minat pada transportasi yang satu ini, hal tersebut mungkin tidak akan terjadi, setidaknya tidak dalam waktu dekat.

Sayangnya, jika terjadi sekali saja pelecehan seksual di Sarbagita, saya menebak dampaknya akan sangat luas. Selain akan semakin sepi, para wisatawan yang bisa dikatakan sebagai konsumen utama Sarbagita akan lebih memilih Taxi atau kendaraan pribadi untuk menuju tempat wisata.

0 komentar:

Posting Komentar

Pasang Iklan Murah Pasang Iklan Murah Pasang Iklan Murah Pasang Iklan Murah
Like us on Facebook
Follow us on Twitter
Recommend us on Google Plus
Subscribe me on RSS