Super Komputer Seukuran Kepala Manusia

Melakukan penghitungan-intesif seperti prakiraan cuaca, riset iklim, simulasi ledakan nuklir hingga riset fusi nuklir dapat dilakukan oleh sebuah super komputer. Untuk melakukan tugas-tugas umum mungkin super komputer masih kalah dengan laptop saya, tapi untuk masalah perhitungan, kecepatannya sulit ditandingi.

Super komputer biasanya berukuran lumayan besar, hal ini karena biasanya memiliki banyak prosesor dan core. Contohnya saja adalah Titan, Super komputer tercepat saat ini yang memiliki 560.640 prosesor dan 261.632 core. Dengan hal tersebut Titan dapat melakukan 1000 triliun kalkulasi per detik (17,59 Petaflop/s)

Tapi, bagaimana jika super komputer itu hanya seukuran kepala manusia??? Super komputer yang ini bukan buatan manusia, tapi merupakan salah satu keajaiban Sang Pencipta.

Seorang penyandang autis asal Inggris bernama Daniel Paul Tammet disebut-sebut sebagai manusia dengan otak paling super di dunia. Dia juga dikabarkan menderita Asperger Syndrome, sebuah sindrom yang menyebabkan seseorang akan sulit berkomunikasi dengan lingkungan, namun kemampuan linguistik (berbahasa) penderita sindrom ini cenderung tidak menurun bahkan memiliki IQ yang relatif tinggi.

Walaupun menderita Asperger Syndrome namun Daniel menguasai berbagai bahasa seperti Inggris, Perancis, Finlandia, Spanyol, Islandia, Esperanto dan bahkan dia menciptakan bahasa baru yang disebut Manti.

Selain di bidang bahasa, Daniel juga punya memori dan perhitungan matematik yang luar biasa hebat. Dia adalah pemegang rekor Eropa untuk menghitung dan menghafal nilai Pi ke angka 22.514 hanya dalam waktu 5 jam (sekitar 5 jam 9 menit 24 detik). (Pi adalah angka konstan dari lingkaran dibagi diameter).

Berikut ini adalah contoh 50 digit angka Pi. Pi = 3.

1415926535 8979323846 2643383279 5028841971 6939937510

Sekarang bayangkan bagaimana jika harus menghitung dan menghafal sebanyak 22.514 digit.

Untuk menguji kemampuan memorinya, sebuah stasiun TV pernah menantangnya untuk mempelajari bahasa Islandia selama 1 minggu. Tepat 7 hari kemudian, Daniel muncul di TV dan berbicara meggunakan bahasa Islandia dengan lancar. Bahkan guru bahasa Tammet mengatakan bahwa dia bukan manusia.

Nah, itulah sedikit informasi tentang Daniel Paul Tammet, seorang manusia yang punya super komputer di dalam kepalanya. Sulit untuk mempercayainya, tapi bukankah Tuhan adalah Maha Pencipta? Jadi, jika ada super komputer yang hanya seukuran kepala manusia, itu mungkin sekali.